LAMPUNG TENGAH – Bertempat di komplek Madrasah Diniyah Tali Jagat Sabilul Muttaqin Kecamatan Bandar Mataram, jajaran keluarga besar Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Bandar Mataram Kabupaten Lampung Tengah menggelar agenda dua tahunan, yakni Konferensi Anak Cabang (Konferancab) GP Ansor Bandar Mataram ke IV, Ahad, 20 September 2020.
Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Bandar Mataram, Kutrimo Manunggal, S.Pd.I dalam sambutannya menyampaikan, mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus PAC GP Ansor Kecamatan Bandar Mataram dan Satkoryon Banser Kecamatan Bandar Mataram yang telah tulus ikhlas berkhidmat selama dua periode ini.
“Meskipun dalam keadaan Covid-19 belum usai, roda estafet organisasi GP Ansor ini harus tetap berjalan, tentunya tetap wajib menjalankan protokol kesehatan,” imbuhnya.
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Lampung Tengah, Saryono, S.E dalam sambutannya menyampaikan, agar seluruh kader Gerakan Pemuda Ansor dan Banser yang ada di Kabupaten ini agar taat protokol kesehatan, pakai makser, jaga jarak, dan mencuci tangan, dan pola hidup sehat.
Dalam suasana musibah global Covid-19 ini, berdasarkan hasil Konbes GP Ansor di Minahasa Sulawesi Utara, 18 – 20 September 2020 lalu, GP Ansor menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah dan masyarakat Indonesia sebagai berikut:
- Pandemi COVID-19 adalah krisis kesehatan, sehingga semua pendekatan dan kebijakan harus dilakukan dengan menjadikan pertimbangan kesehatan sebagai prioritas utama;
- Belajar dari pengalaman negara lain yang telah berhasil membatasi penyebaran Covid-19, pengambil kebijakan harus terus menerus mengevaluasi pendekatan yang dijalankan dengan mengadopsi praktik terbaik dari negara lain dan menyesuaikannya dengan kearifan lokal;
- Dalam kondisi krisis kesehatan ini, semua keputusan yang diambil oleh para pemangku kebijakan termasuk birokrasi dan aparat pemerintah harus dilakukan secara cepat, efektif, dan efisien;
- Untuk menanggulangi dampak pertumbuhan ekonomi yang negatif, pemerintah diharapkan menyusun ulang prioritas baik kebijakan maupun anggaran untuk memastikan masyarakat terdampak tetap memiliki daya beli dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, dan program-program pembangunan diprioritaskan kepada program pemberdayaan dan jaring pengaman ekonomi untuk masyarakat;
- Para elite politik harus bergandengan tangan, saling menguatkan dan mengedepankan kemaslahatan bangsa dengan menghentikan rivalitas yang dapat berdampak kepada perlambatan pengambilan keputusan dalam penanggulangan krisis Covid-19 sebagai musuh bersama;
- Mengingat pembatasan mobilitas masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19 tidak hanya menganggu kehidupan perekonomian, namun juga kehidupan sosial masyarakat, perlu dilakukan mitigasi dampak sosial dengan melibatkan para ahli dan pemimpin informal masyarakat untuk memastikan tidak muncul gejala keterasingan dan ketakutan/paranoid yang berlebihan dari sebagian rakyat kita.
Tema besar yang diusung dalam Konferancab ke-IV PAC GP Ansor Kecamatan Bandar Mataram Kabupaten Lampung Tengah adalah “Melahirkan Kader Militan, Tangguh, Nasionalis, dan Memegang Nilai-Nilai Pancasila Sebagai Tali Perekat Bangsa dan Negara”.
Dan akhirnya, setelah melalui tahapan-tahapan Konferancab, pada sidang pleno peserta Konferancab melalui proses vooting terpilihlah sahabat Andi Shobihin sebagai Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Bandar Mataram masa khidmat 2020-2022.
Selain dihadiri jajaran pengurus PC GP Ansor Lampung Tengah, agenda tersebut turut dihadiri Wakil Ketua PCNU Lampung Tengah, KH Slamet Anwar, Wakil Ketua PCNU Lampung Tengah, H Iskandar, S.H, Sekretaris PC LTN NU Lampung Tengah, Miftakhul Izza, S.Sy, jajaran MWCNU Bandar Mataram, PAC Muslimat NU Bandar Mataram, PAC Fatayat NU, PAC IPNU, PAC IPPNU, PMII dan lain-lain. (Tim LTN NU Lamteng)
