LAMPUNG TENGAH – Jajaran keluarga besar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Way Pengubuan, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, menggelar agenda istimewa lima tahunan, yakni Konferensi MWC NU Way Pengubuan, pada Ahad Legi (30/1/2022) bertepatan 26 Jumadil Akhir 1433 H, di wilayah Kampung Tanjung Ratu.
“Adapun tujuan dan maksud digelar agenda istimewa Konferensi MWC NU Way Pengubuan, tersebut, antaralain; membahas pertanggung jawaban pengurus MWC NU Way Pengubuan masa khidmat 2017-2022, menyusun dan mengesahkan program kerja MWC NU Way Pengubuan masa khidmat 2022-2027, menetapkan dan memilih Rais Syuriah MWC NU Way Pengubuan 2022-2027 dan Ketua Tanfidziyah MWC NU Way Pengubuan masa khidmat 2022-2027, dan lain-lain,” ujar Sekretaris MWC NU Way Pengubuan, Kiai Arwani, pada agenda tersebut, Ahad (30/1/2022) siang.
Tema Konferensi MWC NU Way Pengubuan pada tahun 2022 ini adalah Memperkokoh Ukhuwah, Menyongsong Kemandirian Umat.
“Konferensi tersebut dihadiri pengurus PCNU Lampung Tengah, pengurus MWC NU Way Pengubuan, pengurus Ranting NU se Kecamatan Way Pengubuan, para pengasuh Pondok Pesantren, utusan Badan Otonom NU, dan utusan Lembaga NU, Polsek, Koramil, dan lain-lain,” tambahnya.
Dan hasil dari proses perjalanan demokrasi Konferensi MWC NU Way Pengubuan tersebut terpilihlah Kiai M. Sulhan al Hafidz sebagai Rais Syuriah MWC NU Way Pengubuan masa khidmat 2022-2027 dan Kiai Slamet al Yasir sebagai Ketua Tanfidziyah MWC NU Way Pengubuan masa khidmat 2022-2027.
Secara sosiologis dan geografis Kecamatan Way Pengubuan, Lampung Tengah terdiri atas Delapan (8) Kampung / Desa, yaitu; Tanjung Ratu Ilir, Candi Rejo, Banjar Ratu, Banjar Kerta Rahayu, Lempuyang Bandar, Purnama Tunggal, Banjar Rejo, dan Putra Lempuyang.
(LTN NU Lamteng)
