BANDAR LAMPUNG – Bertempat di Theater Room, Lantai II Gedung Academic & Research Center, UIN Raden Intan, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Senin, (26/8/ 2024) bertepatan 21 Shafar 1446 H, salah satu Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) di Provinsi Lampung, Sekolah Tinggi Ilmu Syari’ah Darusy Syafa’ah (STISDA) Kabupaten Lampung Tengah, mengikuti Focus Group Discusion (FGD) Continuous Quality Improvement pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS), Koordinatorat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (KOPERTAIS) Wilayah XV Provinsi Lampung.
Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua 1, Bidang Akademik, STISDA Lampung Tengah, Wahid Dalail, M.Pd, disela-sela agenda tersebut, Senin, (26/8/ 2024) siang.
“Pemateri utama Focus Group Discusion (FGD) Continuous Quality Improvement pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS), Koordinatorat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (KOPERTAIS) Wilayah XV Provinsi Lampung adalah; Direktur Dewan Eksekutif BAN – PT, Prof. Ari Purbayanto, Ph.D dan Anggota Dewan Eksekutif BAN – PT Prof. Dr. Slamet Wahyudi, M.T,” imbuhnya.
Direktur Dewan Eksekutif BAN – PT, Prof. Ari Purbayanto, Ph.D, memberikan pesan, bahwa seluruh elemen Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) harus mampu memenuhi sembilan kriteria akreditasi, terus berupaya meningkatkan standar mutu melalui prinsip Kaizen, yang berarti perbaikan berkelanjutan. Penjaminan mutu yang baik harus terus diterapkan dan ditingkatkan ke seluruh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) lain, khususnya di wilayah Propinsi Lampung.
(REDAKSI)