LAMPUNG TENGAH – Semua peserta wajib mengikuti, mematuhi apa yang menjadi ketentuan instruktur PD PKPNU dan panitia PD PKPNU, yakinlah kita dengan pesan Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari, barang siapa yang mau mengurusi NU, saya akui sebagai santriku, dan saya doakan meninggalnya husnul khatimah, dan keluarganya semua husnul khatimah, maka kita fokuskan pikiran, energi kita tiga hari ini untuk PD PKPNU Lampung Tengah.
Hal tersebut disampaikan Ketua PCNU Lampung Tengah, KH. Ngasifudin, M.Pd.I, pada saat sambutan pembukaan PD PKPNU Lampung Tengah angkatan ke 10 di MWC NU Kecamatan Trimurjo, Jum’at (15/12/2023) siang, bertempat di komplek MI Ma’arif NU 18 Kampung Pujokerto, Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah, Propinsi Lampung.
“Apapun status sosial dalam PD PKPNU ini sementara dilepas, karena disini banyak Kiai, Ibu Nyai, pejabat, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan lain-lain, karena kita selama tiga hari semuanya adalah sedang proses belajar bersama sebagai santrinya Hadratus Syaikh KH. Hasyim Asy’ari,” tutupnya.
Ketua MWC NU Trimurjo, Kiai Muhammad Bisri, S.Pd.I, ditempat yang sama menyampaikan, semoga dengan niat menata baik, dan tindakan baik untuk mengikuti kaderisasi PD PKPNU Lampung Tengah angkatan ke 10, semua mempunyai kesadaran untuk mengurusi NU.
“Peserta PD PKPNU angkatan ke 10 ini sebanyak 174 orang, utusan seluruh Ranting NU se Kecamatan Trimurjo, sekaligus Lembaga NU dan Badan Otonom NU, dan lain-lain,” tutupnya.
Agenda istimewa PD PKPNU Lampung Tengah angkatan ke 10 ini dihadiri tokoh-tokoh NU, antaralain; Katib Syuriah PBNU, KH Muhyiddin Thohir, M.Pd.I, Rais Syuriah PCNU Lampung Tengah, KH Nur Daim, Ketua PCNU Lampung Tengah, KH Ngasifudin, M.Pd.I, instruktur PD PKPNU, jajaran pengurus PCNU Lampung Tengah, Ketua MWC NU Trimurjo, Kiai Muhammad Bisri, utusan Badan Otonom, utusan Lembaga NU, Kepala Kampung Pujokerto, Sudarso, S.IP, Koramil Trimurjo, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Lampung Tengah, Adi Hendarto, utusan BSI Bandar Jaya, Lampung Tengah, dan lain-lain.
(REDAKSI)
