MWC NU Anak Tuha Gelar Halal Bi Halal dan Pembinaan ke-NU-an

0
385
MWC NU Anak Tuha Gelar Halal Bi Halal dan Pembinaan ke-NU-an

LAMPUNG TENGAH – Bertempat di halaman Kantor MWC NU Anak Tuha, yang terletak di Kampung Negara Aji Tuha ribuan warga nahdliyyin mengahadiri agenda Halal Bi Halal dan pembinaan ke-NU-an, Kamis (18/5/2023), bertepatan 27 Syawal 1444 H.

Hal tersebut disampaikan Ketua MWC NU Anak Tuha, KH. Salman Al Ghozali, disela – sela agenda tersebut, Kamis (18/5/2023) siang.

“Kami berharap setelah bulan suci Ramadhan kita lalui, pengurus NU disemua tingkatan dan warga NU di wilayah Anak Tuha lebih semangat dalam melaksanakan program MWC NU Anak Tuha yang sedang di galakkan yaitu tentang pemberdayaan NU CARE LAZISNU.

Wakil Ketua PCNU Lampung Tengah, H. Ahmad Wagimin, S.Ag dalam sambutan sekaligus pembinaan ke-NU-an, menyampaikan, bahwa kita wajib bersyukur menjadi saksi dan merasakan Harlah Satu Abad NU. Kita bersyukur menjadi warga NU, karena NU mengajak dan akan membawa kita menjadi khaira ummah sebagaimana hasil Konbes dan Munas NU tentang Mabadi Khaira Umah sebagai gerakan terciptanya umat yang terbaik.

Anggota DPRD Lampung Tengah ini menambahkan, nilai-nilai dalam Mabadi Khaira Umah yg merupakan amanah dari Munas dan Konbes NU di Propinsi Lampung pada tahun 1992 lalu,  yang memuat prinsip dasar kehidupan warga nahdliyin yaitu; ash shidqu (Jujur), al amanah wal wafa bil ahdi (dipercaya dan menepati janjinya), at ta’awun (saling tolong menolong), al ‘adalah (berlaku adil), dan al istiqomah (konsisten).

Wakil Ketua PCNU Lampung Tengah, H. Ahmad Wagimin, S.Ag

“Bahwa PBNU telah menetapkan bahwa PWNU Lampung sebagai Propinsi yang di samakan dengan NU di Pulau jawa masuk kategori PWNU kelas A, artinya di satu sisi kita bersyukur kondisi kita di samakan dengan PWNU di pulau Jawa, disisi lain kita harus kerja keras menata organisasi yang maju seperi di pulau Jawa, ini semua butuh proses kerjasama seluruh keluarga besar NU,” tutupnya.

Mauidhoh Hasanah disampaikan, KH Ahmad Rubangi, beliau pengasuh Pondok pesantren Al Hidayah, Kalisari, Kalirejo, beliau berharap agar warga NU menjadi warga yang pemaaf sebagaimana ajaran Rasulullah SAW, karena orang pemaaf itu adalah salah satu golongan yang di sediakan surga oleh Allah SWT, diantaranya yang lain; orang yang berinfak dalam keadaan sempit dan lapang, orang yang menahan amarah, dan orang yang pemaaf .

Hadir dalam acara istimewa tersebut antaralain; Musytasar PCNU Lampung Tengah, KH. Ahmad Romli, Camat dan Forkopimcam Anak Tuha, Kepala KUA Anak Tuha, jajaran pengurus MWC NU Anak Tuha, pengurus Ranting NU, pengurus Badan Otonom NU serta Lembaga NU dan warga nahdliyyin.

MWC NU Anak Tuha Gelar Halal Bi Halal dan Pembinaan ke-NU-an

Secara sosiologis, antropologis, dan geografis warga nahdliyyin Kecamatan Anak Tuha tersebar pada 12 (dua belas) kampung, yaitu; Srikaton, Jaya Sakti, Haji Pemanggilan, Negara Bumi Ilir, Bumi Aji, Negara Aji Tua, Negara Bumi Udik, Negara Aji Baru, Gunung Agung, Tanjung Harapan, Bumi Jaya dan Mulyo Haji.

(REDAKSI)