LAMPUNG TENGAH – Masih dalam susana bulan Syawal 1440 H ini terasa sangat istimewa sekaligus membawa keberkahan tersendiri bagi warga Dusun V Bangunsari Kampung Buyut Udik Kecamatan Gunung Sugih Kabupaten Lampung Tengah, karena kampung kami akan menjadi tuan rumah ke 31 Rutinan Sholawat Maulid Shimtudduror, di halaman Masjid al Jihad, pada Sabtu malam nanti, 22 Juni 2019 M bertepatan dengan 18 Syawal 1440 H.
Demikian disampaikan Koordinator Pelaksana (Organizing Committee) Jam’iyyah Sholawat Nurul Mahdhor, Gus Alie Fadhilah Mustofa, disela-sela persiapan Bangunsari Buyut Udik Bersholawat, di Kampung Totokaton Punggur Kabupaten Lampung Tengah, Jumat (21/6) pagi.
“Ini adalah momentum istimewa bagi warga nahdliyyin dikampung Buyut Udik, dan sekitarnya dan tentunya seluruh warga Kecamatan Gunung Sugih Kabupaten Lampung Tengah bisa bersilaturahim dengan Habib Umar bin Muhdhor Al Hadad dari Kota Bandar Lampung”, tambahnya.
“Bangunsari Buyut Udik Bersholawat atau terkenal dengan daerah BC 9 dengan pembacaan kitab Maulid Shimtudduror, insyallah akan dihadiri seluruh elemen warga nahdliyyin di Kecamatan Gunung Sugih dan sekitarnya, dan didukung elemen Badan Otonom NU dan Lembaga NU seperti; Muslimat NU, GP Ansor, Fatayat NU, JATMAN, IPNU, IPPNU, PAGAR NUSA, LAZISNU, LTNNU, PMII, dan lain – lain” tambahnya
Kita berdoa dan semoga mendapat barokah dengan bersholawat ini adalah mulai dari Kampung / Desa inilah berkah sholawat akan membawa kedamaian, kesejukan, ketentraman hati dan hajat kita semua dikabulkan oleh Allah SWT dan sekaligus bersyukur pesta demokrasi lima tahunan beberapa waktu lalu telah berjalan dengan damai dan lancar” tambah Wakil Ketua MWCNU Kecamatan Punggur ini.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa agenda Sholawat Maulid Shimtudduror ini bernama Rutinan Malam Ahad Wage Nurul Mahdhor bergilir setiap Malam Minggu Wage dan bergantian di lima Kecamatan di zona tengah wilayah Kabupaten Lampung Tengah yakni; Kecamatan Kotagajah, Kecamatan Gunung Sugih, Kecamatan Punggur, Kecamatan Trimurjo dan Kecamatan Seputih Raman”, tutup alumni pesantren Wali Songo Wates Bumi Ratu Nuban ini. (Tim LTN NU Lampung Tengah)