LAMPUNG TENGAH – Semua unit pendidikan Lembaga Pendidikan Maarif NU mengikuti agenda ini secara berjenjang, sosialisasi dan persamaan persepsi kurikulum Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) bertujuan menyatukan persepsi guru guru Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) ke NU an se Kabupaten Lampung Tengah.
Hal tersebut disampaikan Ketua LP Ma’arif NU PCNU Kabupaten Lampung Tengah, Widiyanto, S.Kom dalam agenda sosialisasi kurikulum Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) pada lingkungan LP Ma’arif NU MWCNU Kecamatan Kalirejo, di aula SMK Ma’arif 1 Kalirejo, Kabupaten Lampung Tengah, yang beralamatkan di Kampung Kalirejo, Kecamatan Kalirejo, Kabupaten Lampung Tengah, Propinsi Lampung, Senin, (27/1/2025) siang.
“Dan yang tak kalah penting juga untuk meningkatkan kompetensi guru Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) an nahdliyah dalam menyusun rencana pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi pembelajaran.,” tambahnya.
“Pada masing – masing unit pendidikan LP Ma’arif NU ini memiliki ciri khas capaian pembelajaran dan elemen berbeda – beda. Elemen kurikulum dalam Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) an nahdliyah antaralain terdiri dari; pertama, sejarah dan tokoh. kedua, ajaran Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja). Ketiga, amaliyah. Dan Keempat, ke-NU-an,” tutupnya.
Sekretaris LP Ma’arif NU PCNU Kabupaten Lampung Tengah M. Zaimul Umam, M.Pd, ditempat yang sama menambahkan, agenda sosialisasi kurikulum Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) ini adalah amanat dari LP Ma’arif NU PBNU, dengan tujuan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang adalah, satuan pendidikan LP Ma’arif NU akan dengan mudah dapat mengimplementasikan pembelajaran Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) ke NU an sesuai dengan rumusan fase jenjang pendidikan dasar dan menengah formal saat ini.
Alumnus Fakultas Saintek UIN Sunan Kalijaga, Sapen, Sleman, Jogjakarta ini melanjutkan, amanat dari LP Ma’arif NU PBNU, bahwa sasaran kurikulum Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) ini dilaksanakan secara berjenjang, sasaran kurikulum Aswaja NU adalah: pengurus PBNU, pengurus LP Ma’arif NU PBNU, pengurus LP Ma’arif NU PWNU, pengurus LP Ma’arif NU PCNU, pengurus LP Ma’arif NU MWCNU, satuan pendidikan di bawah naungan dan/atau berafiliasi kepada Lembaga Pendidikan Ma’arif NU, dan pemangku kepentingan penyelenggaraan pendidikan.
“Selain agenda kurikulum Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) juga digelar agenda koordinasi ujian Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) dan penerbitan ijazah Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja), sekaligus workshop penyusunan perangkat ajar,” tutup alumni Pondok Pesantren Luqmaniyah, Kota Yogyakarta ini.
Pemateri kurikulum Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) ini disampaikan Drs. Kiai Aminan, M.Pd, tokoh pendidikan / praktisi pendidikan NU Lampung Tengah, sekaligus pengawas pembina SMA Cabdin Wilayah V, Dikbud Propinsi Lampung.
Agenda sosialisasi kurikulum Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja) LP Ma’arif NU PCNU Kabupaten Lampung Tengah tahun 2025 ini dihadiri; pengurus LP Ma’arif NU PCNU Kabupaten Lampung Tengah, pengurus Majelis Wakil Cabang LP Ma’arif NU Kecamatan Kalirejo, guru Ahlussunnah wal Jam’ah (Aswaja), dan lain-lain.
(REDAKSI)