LAMPUNG TENGAH – Jajaran pengurus PCNU Lampung Tengah menggelar agenda PD PKPNU PCNU Lampung Tengah Angkatan ke 27 di MWC NU Seputih Raman, dikomplek Pondok Pesantren Hidayatul Ulum, Kampung Rama Klandungan, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah, Propinsi Lampung, Jum’at-Ahad, 14-16 Februari 2025 / 15-17 Sya’ban 1446 H.
Wakil Ketua PCNU Lampung Tengah, H. Wagimin, S.Ag, dalam sambutannya menyampaikan, pada bulan ini kita masih memperingati dalam momen Hari Lahir NU ke 102, kita harus bersyukur bisa menjumpainya.
Hal tersebut disampaikannya disela-sela sambutan dalam rangka PD PKPNU PCNU Lampung Tengah Angkatan ke 27 di MWC NU Seputih Raman, dikomplek Pondok Pesantren Hidayatul Ulum, Kampung Rama Klandungan, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah, Propinsi Lampung, Jum’at (14/2/2025) siang.

Anggota DPRD Lampung Tengah periode 2019-2024 ini menambahkan, jam’iyyah perkumpulan NU sebagai organisasi tertua di dunia. Makanya jangan melawan NU, jika ada ormas yang tidak pro kebangsaan NKRI dan melawan NU maka ormas tersebut bisa kualat. NU besar diseluruh seantero Nusantara bahkan dunia, karena mempunyai 3 (tiga) keistimewaan. Pertama, moderat / tawasut. Islam itu ramah, maka dakwah ala ahlussunnah wal jamaah an nahdliyyah bukan dengan marah-marah. Kedua, toleran / tasamuh. Kita diajarkan oleh para ulama / Kiai untuk saling toleran kepada siapapun. Dan ketiga, kaderisasi, dengan adanya kaderisasi ini supaya menjadi keder NU yang kaffah (utuh).
“Warga NU silahkan ikuti jenjang kaderisasi secara berjenjang, didalam jamiyyah perkumpulan NU ada tiga jenjang kaderisasi yaitu; PD PKPNU, PMKNU, dan AKN NU,” tutupnya.
Ketua MWC NU Seputih Raman, Kiai Isyi Al Farisi, M.Pd, menyampaikan, terima kasih keluarga besar MWC NU Seputih Raman dipercaya kembali menjadi tuan rumah PD PKPNU PCNU Lampung Tengah, kegiatan MWC NU Seputih Raman selalu di support oleh pemerintah, baik level kecamatan, pemerintah kampung, seluruh warga NU, dan lain-lain.

Ia menambahkan, PD PKPNU PCNU Lampung Tengah Angkatan ke 27 di MWC NU Seputih Raman tahun 2025 ini adalah sebanyak 89 (delapan puluh sembilan), yang paling tua adalah umurnya 70 tahun. Kita berdoa, semua keluarga besar kita kelak diakui sebagai santrinya Hadratus Syaikh KH. Hasyim Asy’ari.
Kepala Kantor Kementerian Agama Lampung Tengah, H. Maryan Hasan, M.Pd, menyampaikan, saya telah banyak menghadiri beberapa agenda PD PKPNU PCNU Lampung Tengah. Kaderisasi ini adalah sebagai penampung semua warga NU, kaderisasi inilah adalah wasilah pengakuan sebagai santrinya Mbah Hasyim Asy’ari, jadi, ghirah (semangat) lirik Ya Lal Wathan bisa masuk kesemua kader-kader NU.

Alumnus IAIN Jurai Siwo Kota Metro ini menambahkan, jamiyyah perkumpulan NU kedepan bisa lebih jaya dan lebih besar, baik secara kuantitas dan kualitas di seluruh MWC NU di Kabupaten Lampung Tengah.
Camat Seputih Raman, I Made Suryana, ditempat yang sama menyampaikan, harapan saya supaya kaderisasi ini menjadikan bekal untuk semua peserta. Tiga hari kedepan ini akan sangat bermakna untuk kualitas kader-kader NU diwilayah Seputih Raman. Kami sangat mendukung kegiatan MWC NU Seputih Raman yang penting untuk tujuan kebaikan.
PD PKPNU Angkatan ke-27 di MWC NU Seputih Raman tahun 2025 ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting Nahdlatul Ulama, beberapa diantaranya adalah antaralain; Rais Syuriah PCNU Lampung Tengah, KH. Nur Daim, Pondok Pesantren Hidayatul Ulum, Kampung Rama Klandungan, KH. Didin Rosyidin, instruktur PD PKPNU.

Hadir pula, pengurus MWC NU Seputih Raman, pengurus Ranting NU se Seputih Raman, Muslimat NU, Fatayat NU, GP Ansor, Banser, IPNU, IPPNU, LKNU, LTN NU, KUA Seputih Raman, dan lain-lain.
(REDAKSI)