LAMPUNG TENGAH – Kader – kader dan anggota Fatayat NU yang ada diwilayah Kecamatan Kotagajah ini mempunyai potensi masing-masing, karenanya harus rajin silaturahim, koordinasi untuk mensukseskan agenda-agenda organisasi Fatayat NU level PAC dan Ranting baik untuk jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang.
“Maka, kami jajaran pengurus PC Fatayat NU Lampung Tengah hadir dengan agenda turun bareng (turba) ini adalah bagian untuk penguatan tali silaturahim sekaligus konsolidasi kader Fatayat NU se Kabupaten Lampung Tengah, Alhamdulillah PAC Fatayat NU Kotagajah adalah yang PAC yang kedelepan kami kunjungi,” .
Hal tersebut disampaikan Ketua PC Fatayat NU Lampung Tengah masa khidmat 2024 – 2029, Nur Aeni, M.E, pada agenda turba (turun kebawah) PC Fatayat NU Lampung Tengah masa khidmat 2024 – 2029, kepada pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Kotagajah, bertempat di aula SMK Ma’arif 5 Kotagajah, Ahad (19/1/2025) siang.
Alumnus Pascasarjana IAIN Kota Metro ini melanjutkan, jadwal agenda turba PC Fatayat NU Lampung Tengah di PAC Fatayat NU Kotagajah, pada Ahad (19/1/2025) ini adalah yang ke delapan (8), sebelumnya adalah di PAC Fatayat NU Pubian, di PAC Fatayat NU Bumi Ratu Nuban, di PAC Fatayat NU Bandar Surabaya, di PAC Fatayat NU Way Seputih, di PAC Fatayat NU Bangunrejo, di PAC Fatayat NU Seputih Agung, di PAC Fatayat NU Terbanggi Besar.
“Agenda istimewa ini adalah bagian realisasi salah satu program kerja PC Fatayat NU Lampung Tengah masa khidmat 2024 – 2029 yang telah digarap dalam proses Rapat Kerja Cabang (Rakercab) PC Fatayat NU Lampung Tengah dikomplek Pondok Pesantren Darul ‘Ulum, Kampung Tanjung Harapan, Kecamatan Seputih Banyak, pada Ahad Wage, (21/7/2024) lalu,” imbuhnya.
Materi turba disampaikan oleh Sekretaris PC Fatayat NU Lampung Tengah, Siti Maysaroh, S.Pd, ia menyampaikan terkait tentang Pedoman Pelaksanaan Organisasi Dan Administrasi (PPOA), antaralain; Fatayat NU resmi didirikan pada 24 April 1950, melalui keputusan yang dilahirkan dalam Muktamar NU ke-18 di Jakarta.
Tenaga pendidik MTs Ma’arif 02 Kotagajah, Lampung Tengah ini melanjutkan, untuk periodesasi / masa khidmat organisasi Fatayat NU secara berjenjang adalah; Pimpinan Pusat (PP) adalah 5 (lima) tahun, Pimpinan Wilayah (PW) adalah 5 (lima) tahun, Pimpinan Cabang (PC) adalah 5 (lima) tahun,, Pimpinan Cabang Istimewa (PCI) adalah 5 (lima) tahun, Pimpinan Anak Cabang (PAC) adalah 4 (empat) tahun, Pimpinan Ranting (PR) adalah 3 (tiga) tahun, Pimpinan Anak Ranting (PR) adalah 2 (dua) tahun.
“Dalam hal forum Permusyawaratan Fatayat NU secara berjenjang, yakni; Nasional (PP) adalah Kongres, Konferensi Besar (Konbes), dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Wilayah (PW) adalah Konferensi Wilayah (Konferwil) dan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil). Kabupaten/Kota (PC) adalah Konferensi Cabang (Konfercab) dan Rapat Kerja Cabang (Rakercab),” tambahnya.
“Selanjutnya, Luar Negeri (PCI) Konferensi Cab. Is dan Rakercab Istimewa, Kecamatan (PAC) adalah Konferensi Anak Cabang (Konferancab) dan Rapat Kerja Anak Cabang (Rakerancab), dan Kelurahan/Desa (PR) Rapat Anggota dan Rapat Kerja PR,” tutupnya.
(REDAKSI)
